3 IN 1

Dari judulnya sekilas mirip tata tertib lalu lintas dimana harus ada 3 penumpang dalam 1 mobil pada jam-jam dan daerah tertentu, tapi bukan itu yang akan saya bahas. Hari ini saya merasa sangat senang karena hari ini adalah hari terakhir kuliah di tahun 2009 ini. Dan pada hari ini pula saya memanen 3 traktiran dalam 1 hari.

Pertama-tama adalah traktiran dari Kitto dalam rangka gajian pertama. Kitto mentraktir saya, Selven, Meli, dan Vina untuk makan di Pansuree (rumah makan pancake) di dekat kampus Syahdan. Setelah selesai kami berlima langsung berangkat ke Taman Anggrek untuk traktiran selanjutnya dari Selven. Selven mentraktir Sunflower Genk (kelompok bunga matahari) untuk nonton Avatar yang saya akui sangat keren. Setelah selesai nonton kami ke toilet dengan terburu-buru (baca: kebelet pipis), kemudian mencari-cari restoran untuk traktiran selanjutnya dari Rio. Pada akhirnya Sunflower Genk memilih Gokkana Teppan sebagai tempat berlabuh.

Kitto mentraktir dalam rangka gajian pertama, sedangkan Selven dalam rangka gajian biasa, dan Rio dalam rangka ulang tahun pada tanggal 5 Desember lalu. Sungguh sangat bahagia rasanya hari ini karena bisa mencicipi pancake, menonton Avatar yang luar biasa keren, dan makan malam yang membuat perut menjadi terasa sangat berat. Hahaha. Kemudian setelah itu mampir sebentar ke Gramedia untuk membeli alat tulis. Setelah itu kamipun berfoto-foto di alun-alun yang dihias dengan suasana Natal sedemikian rupa.

Mungkin ini adalah salah satu rekor karena telah memanen 3 traktiran dalam 1 hari. Karena kejadian ini maka hari-hari esok mungkin Sunflower Genk akan lebih rajin untuk menagih traktiran. Hahaha.

Stalking Rain

Kira-kira satu bulan yang lalu aku mendengar kabar bahwa aktor, produser, penyanyi asia yang bernama Rain / Bi / Jung Ji Hoon akan datang untuk konser di Jakarta. Saat itu kabarnya simpang siur sehingga tidak terlalu mudah untuk mempercayainya. Beberapa saat kemudian baru ada kabar resmi bahwa Rain akan datang ke Jakarta dalam rangka tour konser yang bernama 'Legend of Rainism'. Tiketnya sangat mahal sehingga tidak mungkin bagiku untuk pergi menontonnya.

Rain datang pada senin malam tanggal 30 November dan akan melakukan konser pada hari kamis, 3 Desember 2009. Aku sangat ingin untuk melihat Rain walaupun tidak terlalu ngefans padanya. Dan hari ini aku dan teman-teman secara dadakan memutuskan untuk pergi ke konfrensi pers yang diadakan sore ini di hotel Ritz Carlton mega kuningan.

Kami sampai di Ritz Carlton sekitar pukul 14.30, dan acara baru akan dimulai pukul 16.00. Kami menunggu di depan ruang konfrensi pers tersebut dan berharap bahwa Rain akan memasuki ruangan melalui pintu yang ada disana. Banyak wartawan dari berbagai media cetak maupun elektronik yang hadir disana, dan mereka mewawancarai beberapa fans yang datang dengan membawa atribut berupa poster atau gambar-gambar Rain.

Setelah ditunggu-tunggu akhirnya Rain datang, namun ia tidak melewati pintu tempat kami menunggu. Ia langsung muncul dari belakang panggung di dalam ruangan tersebut. Kami hanya bisa mengintip dari luar, dari kaca yang tertutup oleh tirai. Dari celah-celah tirai itulah kami melihat Rain yang cakepnya minta ampun walaupun terlihat sangat kecil. Rain sangat putih, tinggi, rambutnya pendek dan dicat coklat. Pokoknya ia terlihat sangat tampan walaupun dengan senyuman yang dipaksakan. Fans-fans diluar tidak terlalu banyak jumlahnya, dan berharap akan diijinkan masuk atau paling tidak Rain dapat keluar hanya untuk say hello ke kami. Tapi ternyata tidak, Rain langsung ke belakang panggung dan pergi ke kamarnya atau entah kemana.

Jadi intinya sih hanya bisa melihat Rain dari jarak yang jauh dan celah yang kecil. Tapi tak apalah, yang penting masih bisa melihat, daripada tidak sama sekali. Ini adalah pengalaman pertamaku untuk stalking artis, apalagi artis korea. Semoga artis-artis yang datang selanjutnya bisa lebih ramah pada fans. Hehe.